7.25.2009

Lagi, Wisatawan dari Bali Terduga Flu Babi

SURABAYA - Hingga kini Ruang Isolasi Khusus RSU dr Soetomo Surabaya merawat delapan pasien terduga flu babi (influenza A H1N1). Satu di antaranya adalah WNA asal Tiongkok sedangkan tujuh lainnya adalah warga Surabaya.

"Ada tambahan dua lagi. Mereka adalah warga Surabaya yang baru saja dari Bali. Jadi sekarang ada delapan orang yang dirawat," jelas Wakil Direktur Bidang Pelayanan Medik RSU dr Soetomo dr Urip Murtedjo di kantornya, Sabtu (25/7/2009).
Lagi-lagi, warga atau wisatawan yang datang dari Bali untuk berlibur terduga flu babi. Maklum di Bali banyak terdapat peternakan babi dan juga wisatawan mancanegara yang memungkinkan tertular virus flu babi. Untuk itu Urip mengimbau agar masyarakat waspada ketika berada di tempat-tempat yang rentan tertular virus flu babi termasuk di Bali.

Sebelumnya, dua anak-anak yang juga datang dari Bali juga terduga babi dan kini masih dirawat di Ruang Isolasi. Masing-masing berumur 9 tahun dan 12 tahun.

Kedelapan pasien terduga flu babi yang masih menjalani perawatan itu antara lain terdiri dari tiga anak-anak dan lima orang dewasa. Tiga di antaranya masih memiliki hubungan keluarga yakni bapak dan dua anaknya.

Dengan tambahan pasien yang masuk terakhir, sampai saat ini, RSU dr Soetomo sudah menerima 23 pasien terduga flu babi dan tiga di antaranya dinyatakan positif, namun sudah berhasil disembuhkan dan sudah dipulangkan beberapa waktu lalu. Sedangkan sisanya masih dalam status terduga dan negatif.

Urip menambahkan, status penderita itu ada tiga antara lain suspect, probable dan conform (positif). "Kalau negatif akan dipulangkan. Sebaliknya, jika positif, pasien akan dipindah ke Ruang Isolasi di Bagian Anastesia," katanya.

Dia mengingatkan agar masyarakat waspada karena flu babi mudah tertular antar manusia seperti yang dialami tiga anggota keluarga di atas. Urip mengatakan kapasitas Ruang Isolasi Khusus RSU dr Soetomo hanya terdiri dari 15 bed, sehingga diharapkan rumah sakit swasta di Surabaya atau di daerah lain juga menyiapkan diri untuk menampung pasien.

Salah satu anggota tim dokter penanganan flu babi yang juga Sekretaris Tim Koordinator Kasus-Kasus Strategik RSU dr Soetomo dr Kohar Hari Santoso mengatakan, melalui Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Jawa Timur, petugas di RS swasta yang akan ditugaskan dalam penanganan flu babi di RS masing-masing akan diberikan pelatihan.

"Secara teknis nanti akan dibekali pelatihan dan dokter-dokter RSU dr Soetomo bisa diperbantukan ke RS swasta jika diperlukan," jelasnya.
http://news.okezone.com/read/2009/07/25/1/241977/lagi-wisatawan-dari-bali-terduga-flu-babi




Bila anda suka dengan artikel saya, silahkan masukkan email anda di kolom bawah:

No comments:

Post a Comment

Kalau kamu mau komentar tapi gak punya web, pilh aja bagian "Name/URL" trus di bagian name, tulis nama kamu. Di bagian URL, kamu kosongkan saja. Sebisa mungkin jangan pake anonim, karena bisa saja saya hapus.

Berkomentarlah "Sesuai Dengan Isi Posting". Terima kasih...