Tahankah saudara bila melihat budaya kita diambil dan diakui oleh negara lain? Tahankah? Saya terus terang tidak tahan dan sebagai warga negara yang lemah dan masih pelajar, saya hanya mampu menuangkan rasa yang ada di hati saya dengan menuliskan di blog yang tak berguna ini.
Nenek moyang kita adalah para pelaut, yang gagah berani dan bersedia mempertahankan kehormatan dirinya dengan nyawanya. Lebih baik mati daripada harga diri diinjak-injak. Bukan lantas mereka bunuh diri karena melihat harga diri mereka diinjak oleh bangsa lain. Tetapi mereka juga melawan sampai titik darah penghabisan. Memperjuangkan apa yang menjadi haknya, budayanya, sampai saatnya mereka menyatakan berdiri sendiri dan berhak menentukan nasib di bawah payung Republik Indonesia... Apa kita salah bila mengikuti jejak mereka? Mempertahankan kemerdekaan? Mempertahankan BUDAYA??? Buka mata kalian pemerintah, kami di sini rakyatmu bersedia mendukungmu demi hak kami... Hak kita... Nasionalime kita... Kebudayaan kita, atau mungkin kita sebut saja KEMERDEKAAN KITA!! Jangan hanya "iya" dan "iya" bung.. Jangan hanya baru mulai menyusun daftar kebudayaan kita bung, karena kita tidak akan selesai bila menyusun daftar kebudayaan kita dari sekarang, karena ketahuilah, kebudayaan kita sangat banyak dan tak bisa dihitung!! Buka mata kalian pemerintah! Mulailah REVOLUSI MEMPERTAHANKAN KEBUDAYAAN DI NEGARA INDONESIA!!! PERTAHANKAN YANG MENJADI HAK KITA!!!
saya juga mohon maaf pak kalo saya salah ngomong...
ReplyDeletesaya rasa artikel anda benar...
karena sudah terlalu banyak budaya indonesia yang diambil haknya oleh bangsa lain..
tp saya disini tidak menyebut salah satu bangsa lho...
Dalem banget pembahasannya za...
ReplyDeleteSalut..salut ckck :D
@rizky, saya juga ga sebut salah satu bangsa kok... hehe thanks sudah berkunjung ya, mari selamatkan budaya bangsa kita
ReplyDelete@riedha, hehe
hidup Indonesia... :)
ReplyDeleteSaya memilih untuk menginventarisasi sebanyak mungkin kekayaan alam indonesia. Menyadarkan saudara-saudara kita bahwa kita mempunyai kekayaan itu. Biar tergerak kemauan untuk menjaganya.
ReplyDelete@alamendah, saya setuju... hihi
ReplyDeletesalut deh sama mas reza!!!
ReplyDeleteNasinalisme tidak harus seperti api yang berkobar, nasionalisme dimata saya, mulailah dengan hal-hal sederhana. Berhentilah ketika ada petugas menaikan bendera, jangan berisik jika indonesia raya dikumandangkan. Sesederhana itu ? jika yang sederhana begini saja nggak bisa, apalagi yang lebih rumit.
ReplyDeletesecuill?
ReplyDeleteAyo kembalikan jati diri bangsa :D
ReplyDeleteWah dalam banget nih... :D
ReplyDeleteKayaknya musti galang lewat twitter aja ya mas. Supaya dunia tahu.
ReplyDeleteWorld, open your eyes. Here my culture, Indonesia, not other country's
Manteeeep... kelihatan kalau nulisnya datang dari hati sanubari... gimana kalau pemerintah adain kontes SEO aja, temanya produk & budaya yang sekarang sedang di klaim oleh jiran adalah ASLI milik Indonesia... :P [Just Opinion...]
ReplyDelete